Kapten.
Inf. Sugianto bersama guru dan murid MAN Bondowoso
Nonton
Bareng Film G30S/PKI di MAN Bondowoso
Anjuran
Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo untuk nonton bareng (nobar) film G30S/PKI
disambut antusias oleh masyarakat, tak terkecuali MAN Bondowoso. Walau suasana sing
yang agak panas pada Senin itu, (2/10/2017), ternyata tidak menyurutkan
semangat para guru, karyawan, serta siswa-siswi MAN Bondowoso untuk nobar.
Nobar film yang sudah tidak diputar lagi sekitar 19 tahun ini dilaksanakan di
aula baru MAN Bondowoso. Sekitar 1200-an siswa terlihat sangat konsentrasi pada
setiap adegan di film yang disutradarai oleh Arifin C. Noer itu. Sebelum pemutaran
film, acara ini dibuka dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.
Danramil
0822/01 Kota Bondowoso Kapten. Inf. Sugianto yang juga hadir di acara nobar
ini mengatakan bahwa pemutaran film
G30S/PKI ini bertujuan untuk mengingat-ingat sejarah bangsa ini serta terus
memperjuangkan kepentingan negara. “Saya
berharap, sebagai generasi penerus, kalian harus terus memperjuangkan
kepentingan bangsa,” ujarnya.
Dijelaskannya
bahwa tujuan Partai Komunis Indonesia (PKI) adalah merongrong pemerintah yang
sah dengan cara ingin mengganti ideologi Pancasila dengan ideologi komunis. Ia
mewanti-wanti akan bahaya laten komunis yang bisa saja muncul lagi sewaktu-waktu.
Walau PKI sudah dilarang melalui TAP MPRS No. 25 tahun 1966, tetapi Jika
pemerintah dan rakyat lemah, maka akan diserangnya. “Partainya bisa hilang,
tetapi pahamnya tidak akan hilang. Maka kita harus waspada,” tegasnya.
Lebih
lanjut, ia menjelaskan bahwa pemahaman ideologi kebangsaan itu diperlukan jika
mereka hendak melanjutkan pendidikannya di kemiliteran maupun di kepolisian.
Sebab, salah satu materi pengajarannya adalah tentang mental ideologi, yang
juga membahas ideologi komunis yang perlu diwapadai itu.
Sementara
itu, Waka Kesiswaan Iwuk Masfufah mengatakan bahwa dengan pemutaran film
G30S/PKI ini, diharapkan anak-anak lebih mengenal sejarah. “Dengan acara ini kita
berharap akan muncul sikap patriotisme pada diri anak-anak,” katanya.
Salah
seorang siswa Rifki Ikmali mengaku senang dengan acara nobar ini. “Baru
sekarang saya nonton film G30S/PKI. Sebelummya hanya dengar-dengar saja,”
akunya. (mahrus baratha)
0 komentar:
Posting Komentar